Carlo Ancelotti sesali cedera parah yang dialami Virgil van Dijk saat Liverpool tandang ke Everton akhir pekan lalu, walau ia tetap membela kipernya, Jordan Pickford.
Dalam pernyataannya, manajer Everton berusia 61 tahun itu tegaskan, anggapan bahwa kipernya sudah bertindak ceroboh terhadap Van Dijk adalah sesuatu yang ‘tidak adil’.
Baca juga : Cedera Lebih Parah, Virgil Van Dijk Tak Lagi Sama Usai Kembali Nanti
Kiper nomor satu Timnas Inggris itu mendapat kecaman dari berbagai pihak usai Van Dijk cedera akibat terjangannya. Apalagi, gelandang Liverpool yang juga pemain Timnas Belanda, Georginio Wijnaldum, kembali menyerang Pickford pada awal pekan ini dan menyatakan penjaga gawang andalan The Toffees itu ‘bodoh’ dan lancarkan tekel tanpa mempertimbangkan keselamatan pemain lain.
Ancelotti pun berusaha membantah anggapan itu, dan mengatakan bahwa semua orang di klubnya menyesali cedera ligamen lutut yang dialami Van Dijk usai tantangan yang dilakukan Pickford. Apalagi, bek jangkung andalan Jurgen Klopp itu harus naik meja operasi dan bakal absen hampir di sebagian besar musim ini.
“Jordan benar-benar sedih, dia sangat kecewa (Van Dijk sampai cedera), tapi dengan mengatakan bahwa dia pernah melakukan hal serupa itu sebelumnya, itu sangat bodoh, tidak adil,” tegas Carlo Ancelotti yang juga pernah mengasuh Chelsea.
“Kontak fisik yang terjadi sangat keras, mungkin waktunya tidak tepat, tapi kadang-kadang dalam sepak bola hal seperti itu bisa terjadi,” tambahnya.
Ia juga menambahkan, penyerang barunya, James Rodriguez, dan kapten tim, Seamus Coleman, akan absen dalam pertandingan melawan Southampton pada akhir pekan ini karena alami cedera dalam derby Merseyside.
Coleman alami masalah hamstring di awal pertandingan, sementara Rodriguez dilaporkan alami cedera usai pertandingan walau ia berhasil tampil selama 90 menit laga kontra Liverpool.
“James alami masalah selama pertandingan (melawan Liverpool),” tambah Ancelotti, yang timnya juga tak akan diperkuat Richarlison yang diganjar sanksi larangan bermain dalam tiga pertandingan akibat kartu merah yang dikantonginya saat ia lakukan tekel terhadap Thiago.
